Rabu, 25 April 2012

DPP Golkar Akan Tindak Muntasir Hamid - nasional.inilah.com

Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golongan Karya (Golkar) akan menyelidiki munculnya desakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).

DPP Golkar akan memanggil Ketua Forum Silaturahmi Dewan Pimpinan Daerah II Golkar se-Indonesia, Muntasir Hamid, yang mendesak Munaslub digelar. DPP ingin mengetahui motifnya.

"Kita akan panggil secepat mungkin. Apa motivasinya, apa dia di balik bicara itu," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Golkar Leo Nababan, Jakarta, Rabu (25/4/2012).

Forum Silaturahmi Dewan Pimpinan Daerah II Golkar se-Indonesia dianggap ilegal karena tidak ada dalam peraturan partai. DPP ingin menghentikan manuver-manuver menjelang rapat pimpinan nasional khusus (rapimnasus).

Desakan Munaslub mengalir deras karena menolak Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie menjadi kandidat calon presiden tunggal dari partai. Rapimnasus yang rencananya digelar Juli nanti dianggap bagian dari rencana untuk memuluskan jalan Ical, panggilan Aburizal Bakrie.

Keputusan DPP yang menetapkan DPD I memiliki hak suara, sedangkan DPD II hanya sebagai peninjau, bagian dari rencana itu. Ical berada di atas angin jika rencana tersebut berjalan karena sebagian besar DPD I pendukung Ical.

"Saya mengenal saudara Muntasir Hamid. Beliau adalah mantan Ketua DPD Banda Aceh. DPP akan membuat perhitungan kalau mengacak-acak organisasi ini," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar