Jakarta - PT PLN (Persero) mencatat penghematan beban listrik secara nasional sebesar 526 mega watt (MW) atau dalam kurun waktu 1 jam lebih dari Rp 800 juta, pada saatearth hour (EH) Sabtu 31/3 jam 20.30 - 21.30.
Demikian disampaikan Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN, Bambang Dwiyanto kepadaINILAH.COM di Jakarta Minggu (1/4/2012). "Dariearth hour tersebut setidaknya PLN bisa menghemat beban listrik secara nasional 526 MW, atau dalam kurun sejam menghemat lebih dari Rp800 juta," kata Bambang.
Bambang mengatakan, penurunan beban tersebut tersebar di Jawa-Madura-Bali (Jamali) turun 350 MW, Sumatra turun 112 MW dan Indonesia Timur yang terdiri dari Kalimantan, Sulawesi, Papua, Maluku serta Nusa Tenggara turun sekitar 64 MW.
Demikian disampaikan Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN, Bambang Dwiyanto kepadaINILAH.COM di Jakarta Minggu (1/4/2012). "Dariearth hour tersebut setidaknya PLN bisa menghemat beban listrik secara nasional 526 MW, atau dalam kurun sejam menghemat lebih dari Rp800 juta," kata Bambang.
Bambang mengatakan, penurunan beban tersebut tersebar di Jawa-Madura-Bali (Jamali) turun 350 MW, Sumatra turun 112 MW dan Indonesia Timur yang terdiri dari Kalimantan, Sulawesi, Papua, Maluku serta Nusa Tenggara turun sekitar 64 MW.
Penurunan beban ini dibandingkan Sabtu malam di Minggu-Minggu sebelumnya. Biasanya, beban listrik Jamali di Sabtu malam sekitar 17.516 MW dan pada saat EH tadi malam berada di kisaran 17.166 MW. Beban Sumatra di Sabtu malam sekitar 3.435 MW dan pada saat EH semalam beban di kisaran 3.323 MW. Beban Indonesia Timur biasanya sekitar 1.776 MW dan tadi malam bebannya turun menjadi 1.712 MW.
"Program EH juga sangat bermanfaat untuk mengurangi beban pembangkit PLN yang sehari-hari bekerja keras memenuhi permintaan listrik. Bagi masyarakat program ini sangat efektif untuk mengingatkan kita semua agar menggunakan energi, khususnya energi listrik dengan bijak dan hemat. Angka rupiah penghematan dihitung dari konversi ke biaya produksi listrik yang berbeda untuk berbagai daerah," tambah Bambang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar