Selasa, 17 April 2012

Golkar Masih Rapuh, Pencapresan Ical Tergesa-Gesa - nasional.inilah.com

 Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar yang ngotot mengajukan Ketua Umum Aburizal Bakrie sebagai calon Presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang dinilai terlalu memaksakan diri dan tergesa-gesa.Partai berlambang beringin diminta mempertimbangkan kembali rencana tersebut, pasalnya jika rencana itu tidak matang justru mendatangkan masalah di tingkat internal Golkar sendiri. "Begitu Pak Ical maju, menurut saya itu serbuan akan banyak sekali," jelas pengamat politik CSIS, J Kristiadi, di Jakarta, Selasa (17/4/2012). Ia mengaku tidak mengerti dengan sikap DPP Golkar untuk mempertahankan nama Ical sebagai capres tunggal Golkar. Kristiadi menggaris bawahi bahwa kader-kader terbaik Golkar bukan hanya Ical. Sehingga jika mengajukan nama Ical sebagai calon tunggal, hal itu dilihatnya sebagai pilihan yang keliru. Golkar, tambah Kristiadi, jangan karena ingin menunjukkan sikap agar Ical merasa dihargai kemudian mengajukannya sebagai calon tunggal. Untuk itu, DPP Golkar harus memikirkan yang terbaik untuk bangsa, karena masalah pencapresan oleh partai politik adalah masalah masa depan bangsa. "Makanya itu saya tidak mengerti itu. Sekarang Golkar itu cuma mau bersembah sujud kepada Ketua Umumnya. Dan supaya senang dicalonkan meskipun gagal ataukah dia mau yang terbaik untuk bangsa," katanya. "Bukannya tidak setuju, pengajuan Pak Ical terlalu tergesa-gesa, belum solid Golkar untuk mengajukan nama itu," tambah Kristiadi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar