Jumat, 25 Mei 2012

FPI: Tidak Bisa Cegah Kemunkaran, Cukup Diam Saja - nasional.inilah.com

Jakarta - Ketua DPD FPI Jakarta Habib Novel Ba Mu'min mengatakan jika pemerintah tetap mengizinkan konser Lady Gaga digelar, hal itu bukan hanya bisa melukai hati umat Islam, namun juga bisa dinilai sebagai sebuah adu domba umat Islam dan warga Indonesia.

"Seharusnya Muhaimin dan pemerintah lainnya itu tidak usah ngomong, kalau memang umat Islam yang berakhlak kan hadits Nabi juga sudah disebutkan. 'Kalau gak bisa cegah kemunkaran dengan tangan, dengan lisan, kalau tidak bisa juga ya cukup diam saja'. Jadi diam saja lebih baik, gak usah beri izin," ujar Novel kepada INILAH.COM, Jakarta, Sabtu, (26/5/2012).

Dikatakan oleh Novel, kalau memang pemerintah mendukung akan kehadiran 'Mother Monster' itu untuk konser di Jakarta, jelas telah mendukung kepada kemunkaran.

"Itu jelas menjadi pengkhianat agama dan pengkhianat bangsa karena lebih mementingkan kehidupan dunia. Kita tidak melarang kebebasan berekspresi, tapi perlu diperhatikan jangan sampai kebablasan. Kita junjung tinggi nilai toleransi keberagamaan dan keberagaman, kalau Lady Gaga ini harus diusir. Kristen fundamentalis saja menolak, jangan adu domba umat Islam dan warga Indonesia," jelasnya.

Novel melanjutkan, pemerintah yang mendukung LG untuk konser di Jakarta telah melukai hati umat Islam, menghina Pancasila, merusak persatuan, mengganggu NKRI. "Ini simbol memecah umat Islam dan warga Indonesia, simbol tunduknya negara kepada Yahudi, keterpurukan moral, dekadensi moral, melukai 4 pilar kebangsaan. Jadi, dengan alasan apa pun LG tidak boleh ke Indonesia sekalipun di Bali, karena Bali bagian dari Indonesia," tandasnya.[bay]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar